Beranda ekonomi WTP Keropos, Suplai Air Bersih Terganggu

WTP Keropos, Suplai Air Bersih Terganggu

0
Danau Telaga Bening Teluk Pandan yang menjadi sumber air untuk PDAM Teluk Padan ketika mengering.

Loading

SANGATTA,Suara Kutim.com (6/4)
Perbaikan Water Treatmeant Process (WTP) IPA Kabo, produksi air bersih oleh Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Tuah Benua Sangatta, diturunkan sehinga berdampak kapasitas suplai air bersih ke rpelanggan. Dari suplai normal 280 liter per detik menjadi 220 liter per detik. Pengurangan suplai air bersih ini dimulai sejak Senin (4/4) lalu hingga Sabtu (9/4).
Direktur PDAM Tirta Tuah Benua Sangatta Aji Mirni Mawarni menerangkan akibat kebocoran WTP IPA Kabo pihaknya terpaksa mengurangi kapasitas sebesar 60 literperdetik. Dijelaskan, kebocoran karena kropos sehingga harus ditambal dengan fiber. “WTP dengan kapasitas 150 liter per detik merupakan salah satu dari Instalasi lama di IPA Kabo sementara proses penambalan harus mengeringkan WTP tersebut atau dikuras total,” ungkap Mawarni.
Kepada wartawan, diuraikan IPA Kabo beroperasi dari pukul 06.00 Wita hingga pukul 24.00 wita dengan debit 220 liter per detik, kemudian dari pukul 00.00 WIT sampai dengan pukul 06.00 wita MENJADI 150 liter per detik. Diakuinya, Kendala lain yang terjadi adanya rusaknya genset yang kini segera dilakukan perbaikan.
Sementara itu, terkait kemarau berimbas terhadap IPA dTeluk Pandan, Mawar menyebutkan saat ini pihaknya terpaksa menghentikan bantuan suplai air bersih kepada warga Kecamatan Teluk Pandan, sejak Selasa (5/4) kemarin. Dijelaskan, suplai yang menggunakan mobil pemdam kebakaran berkapasitas 5000 liter ini biasanya menyuplai masyarakat Teluk Pandan setiap 2 hari sekali dengan kemampuan 10.000 liter air bersih dari Kota Bontang.
Diakuinya, suplai air yang diberikan kepada warga Teluk Pandan jumlahnya terbatas dan terlebih yang memanfaatkan air tersebut bukan hanya warga Teluk Pandan yang menjadi pelanggan PDAM Tirta Tuah Benua. “Saya berharap ada kepedulian dari pemerintah kecamatan dan perusahaan untuk membantu masyarakat,” imbuh Mawarni.(SK-03/SK-12)