SANGATTA,Suara Kutim.com (9/2)
Orang tua di Sangatta waspada dengan anak-anaknya terutama yang masih duduk dibangku SLTP dan SLTA, pasalnya dari 20 pelajar yang ditemui Suara Kutim.com belum lama ini menyatakan suka menonton film dewasa serta kekerasan yang ditayangkan bebas di televise terutama siarang luar negeri.
Survey yang dilakukan Suara Kutim.com untuk mengetahui dampak buruk tayangan televisi kepada pelajar di Sangatta, dilakukan karena rata-rata pelajar di kota penghasil batubara ternama di dunia ini sudah banyak mengenal “dunia dewasa” meski mereka masih pelajar SLTP.
Salah satu kasus yang mengkagetkan belum lama ini menimpa Bunga (14) yang kini sedang mengandung akibat kerap bercinta dengan kekasihnya, namun ia melakukan layak suami istri dengan kedua pacarnya sehingga tidak mengetahui siapa ayah janin yang ia kandung.
Dalam wawancara Suara Kutim.com kepada sejumlah pelajar SLTP di Sangatta Utara, mereka mengaku menikmati film-film dewasa seperti HBO. “Kalau siang, kerap filmnya yang hot-hot,” aku mereka ketika ditanya kapan dan televisi mana yang kerap ditonton.
Menurut para pelajar ini, mereka sangat menyukai tanyangan luar negeri karena tanpa sensor dan tidak pernah disela dengan iklan seperti televisi Indonesia. Dari 20 pelajar yang ditanya, ternyata beberapa pelajar wanita juga menyenangi film-film yang disajikan televisi luar negeri yang kerap dibumbui adegan cium bahkan seks. “Seru aja, habis asyik deh kalau sudah ada adengan kisnya itu,” ujar mereka.
Disinggung apakah dalam usia belia, mereka juga pernah melakukan hal yang sama terutama berciuman seperti di film HBO, para pelajar yang ditemui saat menikmati gorengan di sebuah kantin sekolah dengan malu – malu mengaku sering.(SK-02/SK-3/SK-04/SK-15)
