Beranda foto Detik-Detik Proklamasi di Kutim Alfian Bacakan Teks Proklamasi, Paskibraka Sukses Kibarkan Merah...

Detik-Detik Proklamasi di Kutim Alfian Bacakan Teks Proklamasi, Paskibraka Sukses Kibarkan Merah Putih

0
Detik-detik Marcelviana Keni (16) pelajar SMA Negeri 1 Kongbeng menerima Bendera Merah Putih dari Bupati Ardiansyah Sulaiman.(Foto Tim Humas Pemkab Kutim)

Loading

SANGATTA,Suara Kutim.com (17/8)
teksPeringatan detik-detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke-70 di Kutai Timur (Kutim) berlangsung hikmat dan lancar. Semua kecamatan menggelar upacara dengan inspektur upacara camat.
Sementara peringatan setingkat kabupaten, dipimpin Bupati Ardiansyah Sulaiman dengan pembacaa teks proklamasi Wakil Ketua DPRD Alfian Aswad, dihadiri Wakil ketua dan anggota semua anggota Forkominda serta ribuan undangan lainnya.
Upacara yang digelar mulai pukul 09.45 Wita diawali dengan laporan komandan upacara AKP Aditya Rochaulia Suharto, Kapolsek Sangatta Utara. Beberapa menit kemudian, detik-detik proklamasi dimulai dengan dibunyikannya serine dan tepat pukul 09.50 Wita, Wakil Ketua DPRD Alfian Aswad membacakan teks proklamasi yang dibacakan Soekarno – Hatta pada 17 Agustus 1945.
Prosesi yang menarik perhatian undangan dan peserta upacara saat Paskibraka memasuki lapangan upacara. Prosesi bukayang melibatkan pelajar pilihan dan pasukan TNI dan Polri ini digelar setelah mengheningkan cipta dan pembacaan doa oleh Nanang Gazali dari Kementrian Agama Kutim.
Tepat pukul 10.03 Wita, Marcelviana Keni (16) pelajar SMA Negeri 1 Kongbeng dengan tenang menaiki anak tangga panggung kehormatan, dan dua menit kemudian Bendera Merah Putih ia terima dari Bupati Ardiansyah Sulaiman.
Saat Paskibraka menampilkan kebolehannya ini semua undangan sempat tertegun sehingga suasana upacara hening, demikian ketika sang Merah Putih berhasil dibuka dengan sempurna pada pukul 10.08 Wita.
Kegembiraan Mei-Mei, Adhe Fauzi Yusuf (SMK Negeri 1 Bengalon), Andi Adi Purnata (SMA Negeri 1 Sandaran) dan Asep Sunandar dari SMA Negeri 1 Rantau Pulung tak terbendung meski Mei-Mei sempat was-was saat bendera yang ia bawa diterpa angina sehingga terbuka. “Saya sempat deg-degan, juga namun karena karunia Tuhan semuanya berjalan lancar terlebih-lebih saat menerima bendera dari pak bupati,” akau Mei-Mei.
Peringatan HUT Kemerdekaan RI di Kutim ditandai dengan drama klosal berjudul Sakura Beracun. Drama klosal tentang perjuangan kemerdekaan rakyat Kaltim ini merupakan binaan Kodim 0909 Sangatta dengan pemeran utama siswa-siswi SMK Negeri 1 Sangatta Utara.(SK-02/SK-03/SK-06/SK-12)