SANGATTA,Suara Kutim.com (18/10)
Diduga sakit, Nurdin (56) warga Desa Manubar Kecamatan Sandaran, Selasa (18/10) ditemukan tewas. Pria yang kesehariannya tani ini ditemukan kali pertama oleh Mas’ud Tapalang – tetangga almarhum.
Keterangan sementara,kata Kapolres Kutim AKBP Rino Eko, almarhum, pukul 15.00 Wita ke kebun untuk membuka lahan kebun namun hingga malam tidak kembali. “Keluarganya khawatir karena sebelum ke kebun, Nurdin dalam keadaan sakit namun memaksakan diri untuk ke kebun,” terang kapolres.
Bersama Kasatreskrim AKP Andika Dharma Sena, dijelaskan pencarian dilakukan warga Manubar setelah Samsiah – istri Nurdin, melapor ke Bain. Dengan cara menyisir jalan, termasuk memperhatikan lokasi kebun yang akan digarap Nurdin warga akhirnya menemukan Nurdin sudah wafat.
Meski diyakini Nurdin wafat karena sakit, pihak kepolisian menyarankan agar jenazah diperiksa di Puskesmas.”Hasilnya, di tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda yang mengarah korban meninggal karena penganiayaan atau terkena racun, sehingga jenazah segera diserahkan ke keluarga,” ujar kapolres.
Sementara Camat Sandaran Taher Pekang dihubungi terpisah menerangkan keluarga almarhum akan melaksanakan pemakaman hari ini di Manubar. “Keluarga memahami akan keadaan Pak Nurdin yang selama ini kerap mengeluarkan darah segar jika buang air besar, namun keluarga tidak mengetahui sakit yang dialami almarhum,” ujar Taher.(SK14)
