SANGATTA (9/2-2018)
Dokumen administrasi kependudukan merupakan identitas diri yang tidak bisa dipisahkan dalam setiap aktifitas sosial masyarakat. Program Gerakan Indonesia Sadar Administrasi Kependudukan (GISA), Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kutai Timur, ujar Kadis Dukcapil Kutim, Januar Harlian Putra Lembang Alam, masyarakat Kutim selalui melengkapi dokumen-dokumen yang berkaitan dengan administrasi kepndudukan.
Dijelaskan, program GISA kini terus dikampanyekan, terutama terkait program dan produk-produk administrasi kependudukan yang ada di Disdukcapil. Selain itu, terangnya, melalui program sadar administrasi ini, ia mengajak masyarakat untuk melengkapi kepemilikan dokumen adminstrasi kependudukan. Sebab, dokumen administasi kependudukan merupakan hal yang penting sebagai pengenal dan keabsahan identitas diri, juga pengakuan sah sebagai warga negara.
“Masyarakat haruslah mengetahui bahwa dalam administrasi kependudukan tidak hanya sebatas Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK), dan Akte Kelahiran namun ada 23 produk yang dikeluarkan Disdukcapil dalam hal dokumen adminstrasi kependudukan. Mulai KTP, KK dan KIA (Kartu Identitas Anak), juga ada Akte Kelahiran, Akte Kematian, Akte Perkawinan dan Perceraian, Serta Dokumen Keterangan Surat Pindah, dan masih banyak dokumen penting administrasi kependudukan lainnya,” imbuhnya.
Gerakan Indonesia Sadar Administrasi Kependudukan, diakui, pemerintah mengupayakan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Dengan lengkapnya dokumen administrasi kependudukan, ujar Januar, otomatis memudahkan masyarakat dalam pengurusan jaminan kesehatan dan jaminan sosial. Termasuk kemudahan masyarakat dalam urusan dengan pihak perbankan.
“Pengurusan dokumen administrasi kependudukan juga dijamin gampang dan mudah hanya dengan melengkapi persyaratan, serta gratis hanya saja karena yang dilayani banyak serta kerap terkendala hal-hal teknis menyebabkan perlu waktu lama,” akunya.(SK3)
