SANGATTA,Suara Kutim.com (25/2)
Kebugaraan anggota Satpol PP Kutim terus dijaga, terlebih-lebih tuntutan tugas yang mengharuskan selalu prima. Selain itu, anggota Satpol PP Kutim wajib memiliki kemampuan bela diri yang diharapkan berguna saat melakukan penegakan Perda. “Olahraga yang digemari anggota Satpol PP Kutim saat ini tarung drajat, serta beberapa cabang olahraga bela diri lainnya,” terang Kepala Badan Satpol Rizali Hadi.
Tarung Drajat yang dikembangkan Achmad Dradjat atau yang lebih dikenal dengan Aa Boxer lebih menekankan pada agresivitas serangan dalam memukul dan menendang. Rizali Hadi yang juag Ketua Tarung Drajat Kutim menyebutkan, tarung drajat tidak terbatas pada teknik bantingan, kuncian, dan sapuan kaki.
Rizali mengakui sebagian besar anggota Satpol PP Kutai Timur atlit – atlit tarung Drajat Kutai Timur, bahkan telah menorehkan berbagai prestasi diantaranya pada ajang Pekan Olahraga Provinsi ke 5 tahun 2014 di Samarinda dengan mendapatkan 1 medali Emas atas nama Mispa CP, 2 medali Perak atas nama Cakra PB, Yohanes P dan 1 medali Perunggu atas nama Yulius Flota.
Kemudian, pada Kejuaraan Daerah (Kejurda) di Penajam Paser Utara tahun 2015 di kelas senior putra 1 Emas atas nama Mispa CP, 2 Perak atas nama Cakra PB, Yohanes P, 2 Perunggu atas nama Syaiful Bahri, Aris PW, sedangkan pada kelas senior putri mendapat 1 Perunggu atas nama Aprani. “Apriani merupakan satu-satunya atlit Tarung Drajat Kutai Timur yang akan mengikuti Pekan Olahraga Nasional ke 19 tahun 2016 di Bandung Jawa Barat,” kata Rizali dengan bangga.
Untuk pengembangan tarung drajat, ada empat psuat pelatihan yakni di STQ Kecamatan Sangatta Utara, Halaman Kantor DPRD Kutai Timur, Kecamatan Bengalon dan yang baru ini diresmikan di SMK Kelautan Sangatta Utara. “Kami berharap olahraga Tarung Drajat ini bisa lebih dikenal di masyarakat, megingat olahraga ini baru di Kutai Timur, kami juga berharap akan tumbuh bibit-bibit baru yang akan menjadi atlit dan membawa harum nama Kutai Timur,” kata Mispa CP sebagai pelatih seraya menambahkan kini ada 115 orang aktif di Cabor yang mulai merambah dunia internasional ini.(SK-05/SK-13)
