Beranda hukum Ij Waras, Tidak Menggunakan Narkotika Namun Suka Miras

Ij Waras, Tidak Menggunakan Narkotika Namun Suka Miras

0

Loading

SANGATTA,Suara Kutim.com (5/8)
Tersangka Jur alias Ij (45) ternyata tidak menggunakan Narkotika, namun kerap menegak minuman keras. Selain itu, kejiwaan warga Sangkulirang ini berdasarkan pemeriksaan tidak terganggu atau sedang stress berat.
Kapolres Kutim AKBP Rino Eko menyebutkan sebelum pemeriksaan, Ij telah melalui pemeriksaan urin untuk mengetahui apakah mengkonsumsi narkotika serta kejiwaan yang hasilnya negatif. “Ia mengakui jika ada uang atau ada yang ngajak ikut menikmati minuman keras,” terang Kapolres Rino Eko.
Ditemui Suara Kutim.com belum lama ini didampingi Kasat Reskrim AKP Andhika Darmase dan Kasat PPA Ipda Siraid, dijelaskan saat melakukan pemerkosaan dan pembunuhan Azly (4) pada Kamis (7/7) lalu, Ij mengaku tidak sedang dalam keadaan mabuk. “Tersangka sadar dan mengaku saat melakukan perbuatan sadis terhadap Azly tidak sedang mabuk, meski demikian saat akan dilakukan pemeriksaan sempat dilakukan tes kejiwaan ternyata hasilnya negatif dalam artian Ij tidak terganggu jiwanya,” ujar Ipda Siraid.
Berdasarkan pemeriksaan kejiwaan Ij yang normal, penyidik yakin sangkaan kepada pengangguran yang pernah berkeluarga ini yakni melakukan pembunuhan berencana serta perbuatan cabul serta pemerkosaan terhadap anak di bawah umur terpenuhi. “Kejaksaan telah memberikan informasi jika apa yang disangkakan kepada Ij tidak banyak sementara sangkaa yang dikandung pada pasal 338 dan 340 KHUP serta UU Perlindungan Anak terpenuhi, artinya berkas bakal P21 atau lengkap sehingga siap dilimpahkan,” ujar Kasat AKP Andhika Dharmasena.
Seperti diwartakan, karena cemburu dan sakit hati melihat kakak Azly menerima tamu pada lebaran kedua, Ij melempiaskan sakit hatinya kepada bocah yang sudah banyak menghafal ayat-ayat Al-Quran dengan cara mencabuli, memperkosa, membekap hingga tewas bahkan membakar untuk menghilangkan jejak.
Peristiwa tragi situ terjadi pada Kamis (7/7) ketika warga Sangkulirang sedang merayakan idul fitri, termasuk keluarga Azly yang kedatangan tamu. Jenazah Azkly sendiri ditemukan warga Minggu (11/7) dalam keadaan mengenaskan, sementara Ij yang kabur ditangkap di Balikpapan, Sabtu (16/7) dengan nama Edi.(SK13/SK14)